Rabu, 05 Juni 2013

Fungsi Tools Pada Photoshop

Toolbox merupakan palet yang berisi tombol – tombol perintah yang berguna untuk menggambar, memberi warna, menyunting, menyeleksi, memodifikasi gambar, menulis teks, dan berbagai fungsi lainnya. Berikut ini adalah penjelasan nama danfungsi dari tombol – tombol perintah yang terdapat dalam toolbox.
  • Kelompok Penyeleksi
Tutorial Photoshop Effect, Belajar, Edit, Efek, Foto, photo, Manipulasi, Tool, Teks, Pemula, Menengah, Filter, Download Brush Action Plugin
  • Kelompok Pemotong
Tutorial Photoshop Effect, Belajar, Edit, Efek, Foto, photo, Manipulasi, Tool, Teks, Pemula, Menengah, Filter, Download Brush Action Plugin
  • Kelompok Penyunting
Tutorial Photoshop Effect, Belajar, Edit, Efek, Foto, photo, Manipulasi, Tool, Teks, Pemula, Menengah, Filter, Download Brush Action Plugin
  • Kelompok Teks atau Vector
Tutorial Photoshop Effect, Belajar, Edit, Efek, Foto, photo, Manipulasi, Tool, Teks, Pemula, Menengah, Filter, Download Brush Action Plugin
  • Kelompok anotasi, warna, pengukur, dan navigasi
Tutorial Photoshop Effect, Belajar, Edit, Efek, Foto, photo, Manipulasi, Tool, Teks, Pemula, Menengah, Filter, Download Brush Action Plugin
  • Kelompok fungsi lainnya
Tutorial Photoshop Effect, Belajar, Edit, Efek, Foto, photo, Manipulasi, Tool, Teks, Pemula, Menengah, Filter, Download Brush Action Plugin

Cara menyambung kabel jaringan (UTP) yang putus

Ini pengalaman yang luar biasa bwt gw, kok ada orang yang tega, motong kabel jaringan di kantor gw, mending kalo cuma satu, ini ga tanggung-tanggung tujuh kabel plus 1 kabel listrik di babat habis, mungkin lagi stress ato apa yang jelas semua orang di kantor dibikin gerah ma ni orang gila, dan sampai saat ini pelakunya belum terungkap.
Ya sudah mo gimana lagi, gw mesti cari cara supaya jaringan di kantor gw bisa berfungsi lagi, nanya sana sini sama yang pengalaman akhirnya nemu solusi:
Karena jarak antar ruangan cukup jauh dan cukup banyak maka cara yang paling hemat dan aman (tidak banyak lost data) adalah dengan menyambungkan kembali memakai connector RJ-45 & Berel (ga tau nulisnya gimana ato namanya apa) ini adalah untuk menyambungkan connector RJ-45 dengan RJ-45.
  1. Setiap saluran kabel yang putus membutuhkan 2 buah RJ-45 dan satu berel
  2. Setiap kabel yang putus masing masing ujungnya diberi RJ-45 dengan susunan kabel “Straight” (biasa digunakan untuk PC to Hub)
  3. Kemudian sambungkan dua ujung tadi memakai berel
  4. Tes ping ke server atau komputer yang terhubung dengan jaringan
  5. Bila hasil ping bagus maka jaringan dapat berfungsi kembali.

Connector Tools
Cara ini mungkin bisa menuntaskan masalah koneksi jaringan, tapi kalau penjahatnya belum ketangkap trus beraksi lagi , itu lain cerita ;p

Instalasi perangkat jaringan berbasis luas WAN

JARINGAN komputer adalah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama dan bersama-sama menggunakan hardware/software yang terhubung dalam jaringan.
Ada lima jenis jaringan komputer, Local Area Network (LAN), Metropolitan Area Network (MAN), Wide Area Network (WAN), Intranet dan Internet.
Perangkat yang meletakkan data ke local loop disebut DCE (Data Circuit-terminating Equipment). Perangkat pelanggan yang melewatkan data ke DCE disebut dengan DTE (Data Terminal Equipment).
Perangkat WAN adalah Router, CSU/DSU, Modem dan Communication Server.
Ada dua jenis routing yaitu routing langsung dan tidak langsung.
Ada 3 jenis konfigurasi routing yaitu minimal routing, static routing dan dynamic routing.
Routing Protocol ada 2 jenis yaitu Interior Routing Protocol dan Exterior Routing Protocol.
Wide Area Network (WAN), jangkauannya mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN memungkinkan terjadinya komunikasi diantara dua perangkat yang terpisah jarak yang sangat jauh. WAN menginterkoneksikan beberapa LAN yang kemudian menyediakan akses ke komputer–komputer atau file server pada lokasi lain.
Beberapa teknologi WAN antara lain adalah Modem, ISDN, DSL, Frame Relay, T1, E1, T3, E3 dan SONET.
Modem adalah sebuah perangkat dibutuhkan untuk mempersiapkan data untuk transmisi melalui local loop. Modem lebih dibutuhkan untuk jalur komunikasi analog dibandingkan digital. Modem mengirim data melalui jalur telepon dengan memodulasi dan demodulasi sinyal. Sinyal digital ditumpangkan ke sinyal suara analog yang dimodulasi untuk ditransmisikan. Pada sisi penerima sinyal analog dikembalikan menjadi sinyal digital atau demodulasi.
Protokol–protokol pengembangan dari HDLC adalah:
  • Link Access Procedure, Balanced (LAPB) untuk X.25
  • Link Access Procedure on the D channel (LAPD) untuk ISDN
  • Link Access Procedure for Modem (LAPM) dan PPP untuk modem
  • Link Access for Frame Relay (LAPF) untuk Frame Relay
HDLC mempunyai tiga tipe frame, dimana setiap frame memiliki format yang berbeda yaitu:
  • Information frame (I-frames), membawa data untuk dikirimkan. Menambahkan flow dan error control, dimana data mungkin minta dikirimkan ulang (piggyback).
  • Supervisory frame (S-frames), menyediakan mekanisme request dan respond ketika piggybacking tidak digunakan.
  • Unnumbered frames (U-frames), menyediakan tambahan fungsi pengontrolan jalur seperti setup koneksi dll
PPP terdiri dari dua sub-protocol yaitu:
  • Link Control Protocol (LCP), digunakan untuk membangun jalur point-to-point
  • Network Control Protocol (NCP), digunakan untuk mengkonfigurasi berbagai protokol network layer
Komponen dari router adalah CPU, RAM, Flash, NVRAM, Bus, ROM, Interface dan Power Supply.
Port yang digunakan untuk koneksi komputer atau terminal console ke router adalah console dan aux.
Koneksi router ke switch menggunakan kabel straight through, sedangkan langsung ke komputer menggunakan kabel cross over.
Koneksi yang dibuat langsung ke penyedia layanan, atau ke perangkat yang menyediakan sinyal clocking seperti CSU/DSU, router akan menjadi perangkat DTE dan menggunakan kabel DTE.
Interface pada router dengan port serial modular dilabeli untuk tipe port, slot dan lokasi dari modul.
Central Processing Unit mengeksekusi instruksi pada Operating System. Fungsi yang lain adalah inisialisasi sistem, fungsi routing dan mengontrol network interface.
Konfigurasi software terminal emulation adalah sebagai berikut:
  • Port serial (com) yang sesuai.
  • 9600 baud
  • 8 data bits
  • No Parity
  • 1 stop bit
  • No flow control
Manajemen port yang disediakan adalah console dan aux.
Untuk menghubungkan jalur ADSL ke port pada router, lakukan langkah–langkah sebagai berikut:
  • Koneksikan kabel telepon ke port ADSL pada router
  • Koneksikan ujung yang lain pada jack telepon
CLI (Command-Line interface) adalah suatu interface dari user ke router menggunakan perintah berbasis teks. CLI menggunakan struktur berhirarki. Struktur ini membutuhkan user untuk memasuki suatu mode tertentu untuk menjalankan suatu perintah.
IOS menyediakan sebuah command intepreter yang disebut command executive (EXEC).
User EXEC mode memperbolehkan hanya beberapa perintah monitoring terbatas.
Privileged EXEC mode mampu mengakses seluruh perintah router. Mode ini dapat dikonfigurasi untuk membutuhkan password ketika user akan mencoba mengaksesnya.
Router digunakan untuk menghubungkan jaringan yang berbeda.
Setelah proses instalasi dan konfigurasi jaringan selesai, jaringan haruslah di test, untuk melihat apakah instalasi (mulai dari memasang kabel sampai dengan konfigurasi sistem secara software) telah dilakukan dengan benar, dan bisa beroperasi dengan baik ataukah belum. Jika belum berati masih ada kesalahan dan haruslah diperbaiki
User EXEC mode memperbolehkan hanya beberapa perintah monitoring terbatas. Sering disebut mode “view only”. User mode tidak memperbolehkan perintah apapun yang dapat mengganti konfigurasi router. User mode dapat diidentifikasi dengan prompt “>”.
Router(config)#hostname <namahost>
Router(config)#line vty 0 4
Router(config-line)#password <password>
Router(config-line)#login
Show interface digunakan untuk menampilkan seluruh statistik untuk seluruh interface pada router. Untuk melihat interface yang khusus .
Spektrum elektomagnetik adalah susunan gelombang elektromagnetik yang disusun dari panjang gelombang tertinggi sampai dengan terendah.
Ada tiga cara dasar modulasi yaitu yang pertama adalah Amplitude Modulation (AM), dimana tinggi (amplitudo) sinyal pembawa berubah–ubah sesuai dengan sinyal data. Kedua adalah Frequency Modulation (FM), dimana kerapatan (frekuensi) sinyal pembawa berubah–ubah sesuai dengan amplitudo sinyal data. Ketiga adalah Phase Modulation (PM), dimana fase sinyal pembawa berubah–ubah sesuai dengan perubahan sinyal data.
Cahaya akan menembus dengan kecepatan 300.000 kilometer per detik dalam suatu garis lurus pada vacuum. Cahaya akan memiliki kecepatan yang lebih rendah apabila melalui material lainnya seperti udara, air dan gelas. Ketika sinar cahaya melalui batas sebuah material dengan material lainnya, beberapa energi cahaya tersebut akan dipantulkan kembali.
Sudut diantara sinar datang dan garis tegak lurus dengan permukaan sebuah material disebut sudut datang. Garis tegak lurus tersebut disebut garis normal. Sudut diantara garis normal dengan sinar pantul disebut sudut pantul. Hukum pemantulan cahaya menyebutkan bahwa sudut datang sama dengan sudut pantul.
Energi cahaya yang tidak memantul akan masuk ke material tersebut. Cahaya yang masuk akan dibelokkan dari jalur yang seharusnya. Cahaya ini disebut sinar bias (refracted ray). Berapa banyak sudut yang terbentuk diantara sinar datang dan sinar bias tergantung pada sudut diantara sinar datang dan permukaan material serta perbedaan kecepatan cahaya ketika cahaya melalui kedua material tersebut.
Keuntungan menggunakan WaveLAN adalah sebagai berikut:
  • Mobility, kemampuan perangkat untuk lebih mudah berpindah seperti laptop, PDA, Smart Device dll).
  • Scalability, kemampuan jaringan untuk berkembang mengikuti kebutuhan pengguna.
  • Flexibility, kemampuan jaringan untuk menyesuaikan dengan kondisi lingkungan dimana jaringan akan dipasang.
  • Short and long term cost saving, kemampuan jaringan untuk mengefisienkan biaya untuk jangka waktu pendek dan panjang.
  • Instalasi yang lebih mudah dan cepat.
  • Mampu bertahan dalam lingkungan kerja yang keras
Perangkat yang dibutuhkan untuk membangun jaringan WaveLAN adalah:
  • Wireless NIC
  • Access Point
  • Antena
Ada dua tipe proses autentikasi berdasarkan standar 802.11 yaitu:
  • Open system
Proses ini adalah standar koneksi yang terbuka dimana hanya SSID yang harus sama.
  • Shared key
Proses ini membutuhkan penggunaan enkripsi WEP (Wireless Equivalency Protocol). WEP adalah algoritma sederhana menggunakan kunci 64 dan 128 bit. AP dikonfigurasi dengan kunci enkripsi dan host yang mencoba mengakses jaringan melalui AP harus mempunyai kunci yang cocok. Menggunakan proses ini lebih bagus dibandingkan open system walaupun bukan berarti tahan ”hack”. Problem keamanan pada WaveLAN diatasi dengan beberapa solusi teknologi keamanan yang baru
Bagian–bagian dari kabel serat optik adalah:
  • Core
  • Cladding
  • Buffer
  • Material yang kuat (Kevlar)
  • Outer Jacket
Single mode memiliki spesifikasi sebagai berikut:
  • Ukuran core yang lebih kecil yaitu 5–8 micron
  • Dispersi yang lebih kecil
  • Cocok untuk penggunaan jarak jauh
  • Menggunakan laser sebagai sumber cahaya
Spectrum Analyzer digunakan untuk mengetahui spektrum frekuensi yang telah digunakan oleh jaringan WaveLAN lainnya.
OTDR dan Loss Power Meter digunakan untuk menguji serat optik.
Software Client Utility Status digunakan untuk melihat kekuatan sinyal dan kualitas sinyal.
Software Link Test digunakan untuk mengukur level noise yang didapat pada sebuah jaringan WaveLAN.

Sabtu, 01 Juni 2013

MENGINSTAL LAN CARD



langkah2 menginstalasi LAN Card. Dalam contoh ini LAN Card yang
digunakan berjenis PCI (udah mamad jelasin sebelumnya.. klik di LAN Card jenis PCI pada umumnya mendukung fasilitas Plug-n-Play
(artinya komputer secara akan mendeteksi dan menginstalasi LAN Card
yang dipasang, dalam bahasa lain : colok ---> langsung pakee.. ).

1.Hidupkan Komputer. Muncul desktop Windows XP (bagi yang menggunakan XP).
2.Sebelumnya,
LAN Card telah kita pasang di motherboard. Tunggu beberapa saat,
komputer akan mendeteksi LAN Card yang telah dipasang. Pemberitahuan
tsb akan muncul di pojok kanan bawah desktop.

-------------------------------------------------------------------------------------
catatan
>> Apabila motherboard menyediakan LAN onboard, maka kamu gak
perlu lagi memasang LAN Card. Cukup kamu mengaktifkan LAN onboard tsb
melalui setup BIOS. Caranya :
 
1.Hidupkan komputer. Masuk ke setup BIOS.
2.Tekan
tombol DEL pada saat booting. Muncul menu utama Award BIOS (ni bagi
yang BIOS nya pake Award, klo yang pke AMI ato IBM, mari sesuaikan diri
aja ). Pilihlah "Integrated Peripherals". Buatlah Onboard LAN Boot ROM menjadi "Enabled".



3.Tekan tombol Esc. Kemudian lakukan penyimpanan pada Save & Exit Setup.

4.Setelah
booting & Desktop XP muncul,akan tampak di pojok kanan bawah
desktop bahwa LAN onboard berhasil dideteksi komputer.
 
-------------------------------------------------------------------------------------

Untuk membuktikan berhasil atau tidaknya proses instalasi LAN Card maupun LAN onboard, kamu bisa mengikuti langkah2 berikut :
1.Masuk ke My Computer.



Lalu Masuk ke Control Panel.



2.Pilih Network and Internet Connections. Pilih Network Connections.

Jika pada Icon Local Area Connection tidak terdapat tanda "Seru" warna kuning atau tanda "Cross warna merah, artinya proses Instalasi LAN Card atau LAN Onboard berhasil, dan tidak mendapati masalah.

Demikian
langkah2 memasang perangkat LAN dan menginstalasi LAN Card atau LAN
Onboard pada komputer A. Lakukan kembali langkah2 diatas pada
komputerB, atau komputer lainnya yg akan dijadikan komputer jaringan.

Cara instal Linux Debian 6.0 squeeze


·         Setting BIOS agar dapat booting melalui DVD ROM / USB flashdisk.
·         Booting melalui DVD Debian 6.0 / USB flashdisk.
·         Pada screen Installer Boot Menu pilih Advance Options, tekan Enter.









·         Pilih Alternative Desktop Environment. Pada Desktop Environment Menu pilih KDE (Anda juga dapat memilih LXDE atau Xfce sesuai selera).
·         Pada screen KDE Boot Menu pilih Graphical Install untuk melakukan instalasi dalam mode grafis / GUI.
·         Saran saya pada opsi Select Language ini, kita pilih saja English agar lebih mudah dalam pengaturan. Hitung-hitung sekalian mengasah kemampuan bahasa Inggris kita lah. :D








·         Berikutnya, karena kita akan memilih Indonesia sebagai domisili kita, maka pada jendela Select your location pilihother, kemudian pilih Asia lalu pilih Indonesia.
·         Kemudian pada Configure Locales pilih United States en_us.UTF-8.
·         Untuk Configure Keyboard pilih American English.
·         Tunggu beberapa saat hingga proses Load Installer Component dari DVD selesai.









·         Pada Configure the Network untuk Hostname biarkan sesuai defaultnya (debian). Untuk Domain namedikosongkan saja.
·         Set up users and password untuk root password isikan password Anda dan ulangi lagi pada Re-enter password to verify.
·         Untuk full name for the new user bisa Anda isikan sesuai nama lengkap anda. Disarankan tidak memakai tanda spasi untuk memisahkan nama depan dan nama belakang. Dan pada Username for your account isikan saja nama depan Anda agar lebih mudah diingat. 
·         Choose a password for the new user isikan password Anda tapi jangan sampai sama dengan password root, karena sebagai User nantinya kita juga bisa melakukan manajemen sistem tanpa harus Login sebagai root sehingga relatif lebih aman.
·         Configure the Clock pilih Jakarta sebagai Time Zone. Atau bisa juga kota lain sesuai domisili Anda.
·         Berikutnya merupakan langkah Partisi hardisk Anda, simak dengan baik agar tidak terjadi kesalahan yg fatal. 
·         Jika Anda menginstall Debian 6.0 ini sebagai OS tunggal pada komputer Anda, lebih baik Anda pilih Guided – use entire disk pada Partition methode.
·         Bagi Anda yg menginginkan multiboot OS (banyak OS dalam 1 komputer) pilih Manual saja.
·         Sebagai contoh disini kami mempunyai ruang hardisk sebesar 8,6 GB yg nantinya akan kita bagi yaitu 8GB untukroot (/) dan sisanya sebagai SWAP area. Maka yg harus dilakukan adalah :
·         Klik pada FREE SPACE dan Continue.









·         Pilih Create a New Partition untuk memulai proses partisi hardisk.
·         Kali ini karena ruang hardisk yang kami punyai 8,6 GB maka untuk New partition size kami isi 8 GB.
·         Pada Type for the new partition pilih Primary. Pada Location partition pilih Beginning.

Berikutnya ubah Bootable flag menjadi On Done setting up the partition > Continue.










·         Untuk men-setting Swap pada sisa partisi hardisk, klik pada FREE SPACE.
·         Create a new partition > Size biarkan saja sesuai dengan yg tertera. Type for new partition pilih Logical.
Tips : Swap biasanya ditentukan sebesar 2x jumlah RAM yg anda pakai.
Contoh : RAM yang saya gunakan sebesar 1 GB (1024 MB). Maka partisi Swap yg harus saya buat sebesar 2GB (2048 MB).
Jika Anda mempunyai RAM lebih dari 2 GB, maka Swap cukup dialokasikan sebesar 2 GB saja.
·         Untuk Use as : pilih Swap Area. Bootable flag : off dan Done setting up the partition.
·         Nah, kini partisi Anda sudah siap, klik Finish partitioning and write changes to disk. Klik Yes pada Write the changes to disk?.
·         Waktunya menunggu proses instalasi base system dari Debian 6.0. Monggo, diminum dulu kopinya. 

·       Configure the packet manager > Scan another CD or DVD ? pilih Yes Jika Anda mempunyai paket repositorynya dan Klik No jika tidak.
·         Use a network mirror ? ini merupakan pilihan mutlak bagi Anda yg tidak mempunyai paket repository.  Klik Yes. Catatan : Anda harus sudah terhubung dengan Internet untuk mendapatkan paket repository ini.
·         Pada Debian archive mirror pilih Indonesia, untuk FTP mirrornya silahkan pilih yang Anda sukai kali ini kami memilih server cdn.debian.net sebagai source list-nya.









·         Pada Software Selection Anda dapat memilih aplikasi pelengkap yang Anda inginkan. Saran kami, karena nantinya Debian 6.0 ini hanya digunakan sebagai Desktop OS saja dan bukan sebagai server. Maka centang Graphical Desktop EnvironmentLaptop dan Standard system Utilities saja untuk memperlengkap aplikasinya.
·         Monggo dimakan cemilannya.  Kita tunggu sampai proses install paket tersebut selesai.
·         Sip, proses instalasi aplikasi sudah selesai. Saatnya mengkonfigurasi GRUB.
\\





·         Pilih Yes, bagi Anda yang menggunakan Debian 6.0 sebagai OS tunggal.
·         Tunggu sejenak dan Jreng 3x…. Installation Complete. 









·         Restart untuk mulai mengoperasikan.
·         Pada Welcome Screen silahkan login sesuai username Anda dan password Anda.









·         Inilah desktop Debian 6.0 + KDE Anda !!! 








·         Tampak polos sekali ya….  . Hmmmm perlu dikasih kosmetik dikit nih, biar cool…. 
·         Sebagai contoh bisa Anda lihat desktop milik kami saat ini